Notification

×

Iklan

Iklan

Puluhan Warga Desa Cipendawa Hadang Mobil Ambulans Pembawa Jenazah Covid-19

Kamis, 01 Oktober 2020 | 21:49 WIB Last Updated 2021-10-05T17:16:20Z

PASUNDANPOST,  Puluhan warga kampung Ciguntur Rt 06 Rw 03 Desa Cipendawa Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur. Jawa Barat. Menghadang mobil ambulans yang diduga membawa jenazah pasien positif Covid-19. Kamis (1/10/2020).

Berdasarkan pantauan Pasundanpost.com dilapangan penghadangan ambulans yang diketahui milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cimacan tersebut diduga membawa jenazah positif covid yang sudah dikuburkan di TPU Ciguntur.

Dugaan tersebut, diketahui dari berpakaian para perawat RSUD Cimacan tersebut memakai baju Alat Pelindung Diri (APD).

Menurut salah satu warga sekitar mengatakan, penghadangan ambulans tersebut dipicu kesal lantaran dari pihak Rumah Sakit tidak memberitahukan terlebih dahulu kepada warga sekitar. Bahwa akan ada pasien meninggal dunia yang diduga terpapar covid-19 akan dikuburkan di TPU Kampung Ciguntur.

"Tiba-tiba main dikuburkan saja disini dan pihak RS sendiri harusnya memberitahukan terlebih dahulu kepada Rt atau Rw sekitar bahwa akan ada penguburan pasien covid," ungkapnya saat dikonfirmasi.

Dia menyebut, Tempat Pemakaman Umum (TPU) tersebut adalah tempat pemakaman untuk warga sekitar. Jadi menurutnya tindakan RS Cimacan tersebut sudah menimbulkan reaksi protes keras dari masyarakat sekitar.

"Apalagi jenazah pasien covid-19 itu katanya berasal dari Gang Hote Kampung Pasekon dan bukan dari warga sini," terangnya.

Saat ini dari kepolisian Polsek Pacet dilokasi penghadangan ambulans tengah memediasi bersama perwakilan tokoh masyarakat sekitar.

Sementara dari pihak RSUD Cimacan sendiri belum memberikan keterangan pasti mengenai jenazah pasien yang sudah dikuburkan tersebut terpapar covid-19 atau tidak.

Dedy/PP
×
Berita Terbaru Update