PASUNDAN POST ■ TNI AL Lantamal VI melalui Dinas Kesehatan Lantamal VI Makassar melakukan pemeriksaan kesehatan kepada para pengungsi korban gempa di Pulau Kalotoa, Kecamatan Pasilambena, Kabupaten Kepulauan Selayar, pada Minggu (19/12/2021).
Terpantau langsung oleh Media dari lokasi tempat pengungsian, dua orang Personil dari Tim Dinas Kesehatan (Diskes) Lantamal VI Makassar, yakni Sersan Dua (Serda) Supardi dan Sersan Dua (Serda) Sa'ir. Sementara melakukan pemeriksaan kesehatan kepada korban gempa yang mengalami patah tulang.
Saat dikonfirmasi oleh Media, Bau, Ibu korban menceritakan terkait kronologi na'as yang menimpa anaknya saat terjadinya gempa 7,4 magnitudo yang membuat anaknya mengalami patah tulang dan membuat dirinya trauma saat mengingat kejadian yang menimpa anaknya tersebut.
"Saat itu anak saya keluar didepan rumah, tidak berselang lama tiba-tiba terjadi guncangan yang hebat. Saat itu juga kami semua lari keluar rumah, tidak lama saya lihat anak saya sudah ditimpa tembok pagar yang rubuh. Saya tidak sanggup saat itu melihat anak saya pak, sehingga bapaknya yang mengangkat anaknya," kata Bau.
Setelah melakukan pemeriksaan kepada korban patah kaki tersebut, Serda Supardi dan Serda Sa'ir langsung memberikan obat dan menyarangkan kepada ibu korban agar korban segera dibawa ke RS untuk dilakukan tindakan yang tepat.
"Kalau bisa Bu, anaknya dibawa ke rumah sakit supaya bisa dilakukan penanganan yang tepat. Sementara, kami kasih obat dulu untuk anak ibu dan kalau bisa dikasi perbanyak minum air putih," ujar Serda Supardi.
Selain itu, tim Diskes Lantamal VI Makassar ini juga membagikan obat-obatan berupa vitamin kepada para pengungsi yang ada di tenda tersebut. (*).