PASUNDAN POST ■ CIANJUR - Pimpinan AQL Islamic Center, Ustadz Bachtiar Nasir (UBN), meresmikan Masjid Darurat AQL Peduli di Desa Cibeurem Kecamatan Cugenang Cianjur.Sabtu (3/12/2022).
Selain meresmikan Masjid seluas 16×8 meter yang berdiri ditengah tengah Posko Cimaja itu,UBN juga meresmikan MCK Darurat serta mendirikan posko dapur umum di Kampung Tegallega RT02/07 Desa Limbangansari, Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur.
Meski terlihat sederhana,namun Masjid darurat yang diperuntukan untuk shalat lima waktu juga menjadi pusat kegiatan lainnya.
Setiap pagi dan sore, puluhan anak-anak penyintas gempa datang ke masjid dengan berbagai aktivitas.
Dimulai dari sesudah salat subuh, mereka duduk melingkar sambil melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran.
Ada pula program madrasah ceria menjelang salat duhur, dan dilanjutkan trauma healing usai salat ashar.
Tentunya,kegiatan-kegiatan tersebut merupakan arahan UBN kepada semua relawan AQL Peduli.
UBN menginginkan,para relawan AQL tidak hanya menyalurkan bantuan sembako saja.Namun,ada upaya-upaya pemulihan psikis kepada korban terdampak gempa bumi.
"Pasalnya tidak mudah menghilangkan trauma saat diguncang gempa bumi 5,6 magnitudo," ujarnya.
Saat ini,terdapat 301 penyintas di tempat dua posko yang dibina AQL Peduli.Mereka pun semua hadir dalam dengan wajah ceria.
"Musibah itu dari Allah, maka harus bersabar. Insya Allah, Allah akan menggantikan rumah, motor yang rubuh karena gempa," ucapnya.
Sementara itu, salah satu korban bencana gempa bumi, Yeni (49) mengakui bahwa pihaknya merasa senang atas kehadiran UBN.
“Senang dikunjungi seperti ini, berasa diperhatikan oleh saudara-saudara kita. Apalagi, Ustadz Bachtiar itu kan orang terkenal ya,” tutur Yeni (Ddy)
